Banten-News | Social Problem | Tangerang Kabupaten
Camat Rajeg Ahmad Patoni didampingi Plt Lurah Sukatani Abdul Khoir memberikan bantuan kepada Kiyai Nurdin. (Foto dari Diskominfo Kabupaten Tangerang)
Kiyai Nurdin, warga Kampung Gandaria RT 02 RW 08, Kelurahaan Sukatani, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang akhirnya Bahagia. Pasalnya, Camat Rajeg Ahmad Patoni dan Lurah Sukatani Abdul Khoir mendatangi rumahnya untuk memberikan bantuan.
Bahkan, Camat dan Lurah juga berjanji rumah yang juga dipungsikan untuk Majelis Taklim akan direnovasi secara swadaya.
“Setelah mendapat informasi, kami langsung terjun meninjau rumah Kiyai Nurdin.Sekaligus memberikan suport dan bantuan,” kata Camat Rajeg Ahmad Patoni berdasarkan keterangan yang diterima radar24news.com, Senin (21/9/2020).
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Sukatani Abdul Khoir mentakan, sebenarnya pihak Kelurahaan Sukarani sudah membentuk Tim untuk merehab rumah Kiyai Nurdin dan juga sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.
“Hari ini, kita sudah membentuk tim untuk membangun kembali rumah Ustad Nurdin secara swadaya dengan masyarakat,” katanya berdasarkan keterangan tertulisnya.
Abdul menambahkan, rumah kiyai Nurdin yang berukuran sekitar 11 meter kali 11 meter akan dibantu secara swadaya mulai dari Camat Rajeg beserta Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Rajeg, Plt Lurah Sukatani bersama Organisasi Kepemudaan (OKP) serta masyarakat,
Rumah Pak Nurdin kurang lebih 11 meter x 11 meter semauanya akan dibantu secara swadaya, mulai dari Camat Rajeg beserta Forkopimcam, Plt. Lurah Sukatani bersama OKP dan masyarakat saling bahu-membahu membantu.
“Jadi hari ini telah dibentuk tim, nantinya setelah kita bersama-sama masyarakat membangun kembali rumah kiyai Nurdin,”
Diberitakan sebelumnya, Miris melihat kondisi Kiyai Nurdin, warga asal Kampung Gandaria RT 02 RW 08, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang. Betapa tidak, Kiyai sepuh bersama anak dan cucunya tersebut tinggal di rumah sisa kebakaran. (ade maulana/imron)